Pertama kali datang yang aku bayangin bukan gedung tinggi sama rumah-rumah gede yang super mewah. Aku udah siap ngebayangin kalo selama setahun aku bakal tinggal di kelilingi ladang jagung dan peternakan, Jadi waktu tiba di Rochester Airport, Phil selaku Local Coordinato ku langsung bilang, " Dil, udah siap kalo selama setahun kamu bkal ngeliat farm field aja." Aku cuma bilang, "Yup, gak apa-apa koq, aku seneng mlahan, soalnya jarang-jarang bisa liat kayak gituan."
Setelah 45 menit dari Rochester Airport, aku dan Phil sampai di home-sweet-home baru ku. Di sana Mom and Dad keliatannya udah nungguin. Jadi aku langsung turun dan meluk mereka. Ternyata mereka ga jauh beda di photo yang mereka kirim 2 minggu sebelum aku sampai ke rumah mereka. Setelah itu, aku gak basa-basi lagi menemui 6 orang saudara kecil ku. Yang paling tua Thomas 14 tahun, Timothy 12 tahun, Maggie 6 tahun, Seth % tahun, dan si Kembar Ellie dan Jacob 3 tahun. First impressionnya mereka sangat welcome dan semua nya berlangsung sampai hari-hari berikutnya.
Sahur pertama, Mom bangun pagi banget, dia yang nyiapin makan sahur buat aku. Aku liat dia gak biasa bangun pagi banget(secara jam 3.30 bro!!!), jadi merasa gak enakan kalau bangunin dia tiap pagi kayak gitu. jadi aku inisiatif buat bangun sendiri besoknya. ternyata sahur sendiri itu terasa berbeda (ceiealah). Aku yang biasa makan sama grup besar harus buka lemari es cari roti, selai, dan susu,, SENDIRI. TApi bisa di handle lah masalah itu,,,
Setelah 45 menit dari Rochester Airport, aku dan Phil sampai di home-sweet-home baru ku. Di sana Mom and Dad keliatannya udah nungguin. Jadi aku langsung turun dan meluk mereka. Ternyata mereka ga jauh beda di photo yang mereka kirim 2 minggu sebelum aku sampai ke rumah mereka. Setelah itu, aku gak basa-basi lagi menemui 6 orang saudara kecil ku. Yang paling tua Thomas 14 tahun, Timothy 12 tahun, Maggie 6 tahun, Seth % tahun, dan si Kembar Ellie dan Jacob 3 tahun. First impressionnya mereka sangat welcome dan semua nya berlangsung sampai hari-hari berikutnya.
Sahur pertama, Mom bangun pagi banget, dia yang nyiapin makan sahur buat aku. Aku liat dia gak biasa bangun pagi banget(secara jam 3.30 bro!!!), jadi merasa gak enakan kalau bangunin dia tiap pagi kayak gitu. jadi aku inisiatif buat bangun sendiri besoknya. ternyata sahur sendiri itu terasa berbeda (ceiealah). Aku yang biasa makan sama grup besar harus buka lemari es cari roti, selai, dan susu,, SENDIRI. TApi bisa di handle lah masalah itu,,,
